Bukti Audit Investasi Jangka Panjang.
Auditor dapat melakukan analisis terhadap pendebitan akun investasi jangka panjang yang terjadi dalam tahun yang diperiksa.kemudian auditor melakukan pemeriksaan terhadap pendebitan akun tersebut, yaitu dengan memeriksa bukti kas keluar yang merupakan dokumen sumber untuk mencatat transaksi pemerolehan investasi jangka panjang.
Nov 10, 2021Audit Investasi: Pengertian, Tujuan, dan Prosedurnya. Written by Cermati.com 10 November 2021. Audit investasi adalah suatu kegiatan peninjauan ulang data-data yang konkrit pada sebuah laporan investasi untuk memastikan keakuratannya. Proses evaluasi ini diperlukan untuk mencegah fraud atau kecurangan. Investasi adalah kegiatan penanaman modal.

Source Image:
Download Image
Siklus investasi instrumen keuangan adalah siklus investasi pada sekuritas obligasi atau saham yang diterbitkan oleh perusahaan lain, baik untuk tujuan investasi sementara maupun investasi jangka panjang. 1. Untuk memanfaatkan kelebihan kas, secara umum sifat investasi adalah investasi sementara (trading atau available for sale).
3.Investasi jangka panjang dicantumkan dalam neraca sesuai dengan harga kosnya ( apabila nilai pasar turun secara permanen maka harus di akui sebagai kerugian) 4.Investasi yang digadaikan harus ada penjelasanya. … SA Seksi 326 [PSA No. 07] Bukti Audit, menyatakan bahwa sebagian besar pekerjaan auditor dalam rangka memberikan pendapat atas
2. Investasi jangka panjang Investasi jangka panjang diadakan dengan tujuan sebagai berikut: 1. Mengendalikan sebagian atau sepenuhnya perusahaan-perusahaan anak atau perusahaan-perusahaan yang berafiliasi. 2. Untuk menghasilkan pendapatan lain-lain yang relative permanen. 3. Mengadakan hubungan usaha 4. Menciptakan dana-dana khusus Investasi

Source Image:
Download Image
3.Investasi jangka panjang dicantumkan dalam neraca sesuai dengan harga kosnya ( apabila nilai pasar turun secara permanen maka harus di akui sebagai kerugian) 4.Investasi yang digadaikan harus ada penjelasanya. … SA Seksi 326 [PSA No. 07] Bukti Audit, menyatakan bahwa sebagian besar pekerjaan auditor dalam rangka memberikan pendapat atas
Investasi jangka panjang dibagi menurut sifat penanaman investasinya, yaitu permanen dan nonpermanen. … Dua prosedur yang pertama sama dengan jenis bahan bukti yang diperoleh dalam memahami struktur pengendalian intern. Sehingga, penetapan resiko pengendalian dan pengujian atas pengendalian dapat dikatakan sebagai kelanjutan dari prosedur
Bukti Audit Investasi Jangka Panjang
2. Investasi jangka panjang Investasi jangka panjang diadakan dengan tujuan sebagai berikut: 1. Mengendalikan sebagian atau sepenuhnya perusahaan-perusahaan anak atau perusahaan-perusahaan yang berafiliasi. 2. Untuk menghasilkan pendapatan lain-lain yang relative permanen. 3. Mengadakan hubungan usaha 4. Menciptakan dana-dana khusus Investasi
Bukti Fisik adalah bukti audit yang diperoleh dengan cara inspeksi atau perhitungan aktiva berwujud. Tipe bukti ini pada umumnya dikumpulkan oleh auditor dalam pemeriksaan terhadap sediaan dan kas. Pemeriksaan terhadap surat berharga, piutang wesel, investasi jangka panjang dan aktiva berwujud juga memerlukan bukti fisik.
Investasi jangka panjang dibagi menurut sifat penanaman investasinya, yaitu permanen dan nonpermanen. … Dua prosedur yang pertama sama dengan jenis bahan bukti yang diperoleh dalam memahami struktur pengendalian intern. Sehingga, penetapan resiko pengendalian dan pengujian atas pengendalian dapat dikatakan sebagai kelanjutan dari prosedur
Investasi jangka panjang dibagi menurut sifat penanaman investasinya, yaitu permanen dan nonpermanen. … Dua prosedur yang pertama sama dengan jenis bahan bukti yang diperoleh dalam memahami struktur pengendalian intern. Sehingga, penetapan resiko pengendalian dan pengujian atas pengendalian dapat dikatakan sebagai kelanjutan dari prosedur
Ketika seorang auditor mengembangkan strategi audit berdasarkan transaksi, dari bawah ke atas untuk audit atas investasi dalam aktiva tetap, dan aktiva jangka panjang lain, proses ini biasanya merupakan produk sampingan dari siklus pengeluaran.pengendalian internal atas transaksi pengeluaran juga mempengaruhi akuisisi, dan investasi dalam aktiva tetap.
Pada prosedur analitik, auditor menghitung berbagai ratio (ratio investasi sementara dengan aktiva, ratio investasi jangka panjang dengan aktiva lancar, rate of returns tiap-tiap golongan investasi) untuk kemudian dibandingkan dengan harapan auditor, misalnya ratio tahun yang lalu, rerata ratio industri, atau ratio yang dianggarkan
Pada tahap awal pengujian substantif terhadap investasi, pengujian analitik dimaksudkan untuk membantu auditor dalam memahami bisnis klien dan menemukan bidang yang memerlukan audit lebih intensif. Untuk itu auditor melakukan perhitungan berbagai ratio berikut ini : 2. Lakukan Prosedur Analitik. a.
2. Investasi jangka panjang Investasi jangka panjang diadakan dengan tujuan sebagai berikut: 1. Mengendalikan sebagian atau sepenuhnya perusahaan-perusahaan anak atau perusahaan-perusahaan yang berafiliasi. 2. Untuk menghasilkan pendapatan lain-lain yang relative permanen. 3. Mengadakan hubungan usaha 4. Menciptakan dana-dana khusus Investasi
Bukti Fisik adalah bukti audit yang diperoleh dengan cara inspeksi atau perhitungan aktiva berwujud. Tipe bukti ini pada umumnya dikumpulkan oleh auditor dalam pemeriksaan terhadap sediaan dan kas. Pemeriksaan terhadap surat berharga, piutang wesel, investasi jangka panjang dan aktiva berwujud juga memerlukan bukti fisik.
Nov 10, 2021Audit Investasi: Pengertian, Tujuan, dan Prosedurnya. Written by Cermati.com 10 November 2021. Audit investasi adalah suatu kegiatan peninjauan ulang data-data yang konkrit pada sebuah laporan investasi untuk memastikan keakuratannya. Proses evaluasi ini diperlukan untuk mencegah fraud atau kecurangan. Investasi adalah kegiatan penanaman modal.
Pada tahap awal pengujian substantif terhadap investasi, pengujian analitik dimaksudkan untuk membantu auditor dalam memahami bisnis klien dan menemukan bidang yang memerlukan audit lebih intensif. Untuk itu auditor melakukan perhitungan berbagai ratio berikut ini : 2. Lakukan Prosedur Analitik. a.
Bukti Audit Investasi Jangka Panjang.