Bapenas Kembali Ajak Swasta Investasi Di Bidang Infrastruktur.
Jakarta (ANTARA News) – Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) kembali mengajak swasta untuk berinvestasi di infrastruktur melalui Indonesia Infrastructure Week (IIW) 2017 yang akan digelar 8-10 November 2017 di Jakarta Convention Center.
“Yang penting swasta dilibatkan lebih banyak. Untuk infrastruktur

Source Image:
Download Image
Jakarta (18/01) – Saat ini pemerintah melalui Kementerian PPN/Bappenas berkomitmen mengarah pembangunan infrastruktur pada PINA dan merangkul sektor swasta dan BUMN. “Kita harap yang berpartisipasi dalam PINA adalah murni sektor swasta dan BUMN yang tidak mencari PMN. Kita menerapkan PINA di sini karena di negara lain sudah menjadi best practice.
TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brojonegoro mengundang investor asal Rusia untuk terlibat dalam pembangunan infrastruktur sektor energi di Indonesia. Saat ini, Rusia merupakan investor terbesar kesepuluh bagi negara-negara ASEAN dengan total investasi untuk Indonesia mencapai US$ 2,18 juta, berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal
Kebutuhan investasi di bidang infrastruktur yang besar menumbuhkan kesadaran pentingnya keikutsertaan partisipasi swasta. … , keterbatasan kapasitas lembaga keuangan dan tingginya risiko investasi di Indonesia menyebabkan rendahnya partisipasi swasta di bidang ini. Karena itulah, pemerintah diharap memperbaiki peraturan-peraturan secara
Source Image:
Download Image
TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brojonegoro mengundang investor asal Rusia untuk terlibat dalam pembangunan infrastruktur sektor energi di Indonesia. Saat ini, Rusia merupakan investor terbesar kesepuluh bagi negara-negara ASEAN dengan total investasi untuk Indonesia mencapai US$ 2,18 juta, berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal
Bappenas-Kantor Bersama KPBU Dorong Kolaborasi Publik dan Swasta untuk Pembangunan Infrastruktur. Sebagai upaya meningkatkan partisipasi swasta dalam pengembangan infrastruktur di Indonesia, Kementerian PPN/Bappenas bersama Kantor Bersama KPBU menyelenggarakan “Indonesia PPP Market
Bapenas Kembali Ajak Swasta Investasi Di Bidang Infrastruktur
Kebutuhan investasi di bidang infrastruktur yang besar menumbuhkan kesadaran pentingnya keikutsertaan partisipasi swasta. … , keterbatasan kapasitas lembaga keuangan dan tingginya risiko investasi di Indonesia menyebabkan rendahnya partisipasi swasta di bidang ini. Karena itulah, pemerintah diharap memperbaiki peraturan-peraturan secara
Liputan6.com, Jakarta Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro mengatakan, saat ini kondisi infrastruktur nasional masih jauh tertinggal dari negara-negara tetangga, khususnya emerging market. “Stok infrastruktur terhadap PDB kita sekitar 43 persen. Itu kondisi hari ini. Itu tinggi apa tidak? Negara lain, rata-rata negara setara Indonesia atau
Bappenas-Kantor Bersama KPBU Dorong Kolaborasi Publik dan Swasta untuk Pembangunan Infrastruktur. Sebagai upaya meningkatkan partisipasi swasta dalam pengembangan infrastruktur di Indonesia, Kementerian PPN/Bappenas bersama Kantor Bersama KPBU menyelenggarakan “Indonesia PPP Market
Bappenas-Kantor Bersama KPBU Dorong Kolaborasi Publik dan Swasta untuk Pembangunan Infrastruktur. Sebagai upaya meningkatkan partisipasi swasta dalam pengembangan infrastruktur di Indonesia, Kementerian PPN/Bappenas bersama Kantor Bersama KPBU menyelenggarakan “Indonesia PPP Market
Jakarta – Pemerintah memberikan porsi yang cukup besar kepada swasta untuk membangun infrastruktur di Indonesia lewat skema pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA) dan Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Kehadiran swasta penting untuk mempercepat pembangunan. “Secara proaktif kami memfasilitasi sektor swasta agar lebih berperan dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia
ekonomi, penduduk, dan pendapatan per kapita yang terus membaik, infrastruktur adalah lahan investasi yang potensial bagi swasta dan BUMN di Indonesia. “Ada dua jenis investor. Ada yang financial investor dan ada yang infrastructure investor. Kedua jenis investor ini punya appetite yang berbeda. financial investor biasanya tidak peduli kalau
RI Perlu Peran Investasi Swasta Bangun Infrastruktur. Liputan6.com. 07 Feb 2019, 17:15 WIB Diperbarui 07 Feb 2019, 17:15 WIB. … fiskal, dan kelembagaan dalam rangka mendorong investasi di bidang percepatan infrastruktur,” ujar dia. Dia mengungkapkan, akibat kurangnya infrastruktur, biaya logistik Indonesia menjadi amat mahal, bahkan menjadi
Kebutuhan investasi di bidang infrastruktur yang besar menumbuhkan kesadaran pentingnya keikutsertaan partisipasi swasta. … , keterbatasan kapasitas lembaga keuangan dan tingginya risiko investasi di Indonesia menyebabkan rendahnya partisipasi swasta di bidang ini. Karena itulah, pemerintah diharap memperbaiki peraturan-peraturan secara
Liputan6.com, Jakarta Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro mengatakan, saat ini kondisi infrastruktur nasional masih jauh tertinggal dari negara-negara tetangga, khususnya emerging market. “Stok infrastruktur terhadap PDB kita sekitar 43 persen. Itu kondisi hari ini. Itu tinggi apa tidak? Negara lain, rata-rata negara setara Indonesia atau
“Yang penting swasta dilibatkan lebih banyak. Untuk infrastruktur
RI Perlu Peran Investasi Swasta Bangun Infrastruktur. Liputan6.com. 07 Feb 2019, 17:15 WIB Diperbarui 07 Feb 2019, 17:15 WIB. … fiskal, dan kelembagaan dalam rangka mendorong investasi di bidang percepatan infrastruktur,” ujar dia. Dia mengungkapkan, akibat kurangnya infrastruktur, biaya logistik Indonesia menjadi amat mahal, bahkan menjadi
Bapenas Kembali Ajak Swasta Investasi Di Bidang Infrastruktur.